Tertawalah sebelum tertawa itu dilarang

LONDON - Dukungan Amerika Serikat (AS) terhadap invasi Israel ke Jalur Gaza semakin kasat mata saja. Negeri Paman Sam itu tak hanya terus memback-up secara moril, melainkan juga materil.


Kemarin, berdasarkan berbagai dokumen yang berhasil dilacak Reuters, terungkap rencana kalau AS bakal mengirimkan paket bantuan militer kepada Negeri Yahudi itu. Agar tidak mencurigakan, negeri yang beberapa hari lagi bakal berganti pemimpin tersebut mencari sebuah kapal yang bisa disewa sebagai pengangkut perangkat militer. Kapal tersebut bertugas mengangkut perangkat militer dari Yunani menuju Israel pada pertengahan bulan ini.

Menurut data dokumen dari The U.S. Navy's Military Sealift Command (MSC), kapal sewaan itu disiapkan untuk mengangkut sekitar 325 kontainer berisi amunisi dari pelabuhan Yunani dengan tujuan pelabuhan Israel, Ashdod, dalam dua perjalanan berbeda.

"Terlalu banyak kalau muatan seberat tiga ribu ton itu dibawa dengan sekali angkut,'' kata salah seorang broker alias perantara yang merahasiakan namanya kepada Reuters kemarin (10/1).

Sayangnya, dokumen yang terungkap itu tak menyebut secara detail jenis amunisi apa yang dipasok Amerika Serikat untuk Israel. Petunjuk yang tertulis hanya menyebutkan jenis amunisi berbentuk bahan peledak.

"Permintaan seperti ini langka sekali, belum pernah kami lihat pasokan di pasaran sebanyak ini,'' jelas sang perantara..

Tender penawaran bagi misi Amerika Serikat itu sudah dibuat pada 31 Desember lalu. Angkutan pertama dijadwalkan tiba pada 25 Januari. Dan, yang kedua, setidaknya harus sampai di pelabuhan Israel pada akhir bulan yang sama. Tender tersebut diikuti oleh beberapa perusahaan kapal komersial. Namun, AS kemudian lebih memilih menjalin deal dengan sebuah perusahaan kapal asing untuk mewujudkan misi tersebut, yakni perusahaan kapal Jerman.

Ketika dihubungi Reuters, perusahaan tersebut membenarkan. Hanya, enggan membeber informasi lebih rinci. Kapal yang dicari Amerika bukan sembarangan. Harus kargo superbesar agar mampu memuat ratusan kontainer yang beratnya bisa mencapai jutaan kilogram.